Kamis, 05 April 2012

G-14.

G-14 adalah sebuah organisasi dari klub sepak bola Eropa yang eksis dari tahun 2000 hingga 2008. Organisasi ini didirikan pada tahun 2000 oleh 14 klub papan atas Eropa dengan tujuan untuk memberikan satu suara dalam negosiasi dengan UEFA dan FIFA. Anggota baru hanya dapat bergabung berdasarkan undangan saja. Pada Agustus 2002, empat anggota baru bergabung sehingga jumlah anggota menjadi 18. Walaupun demikian, nama organisasi tidaklah berubah. G-14 intinya merupakan kelompok yang dibentuk untuk menyeimbangi keputusan-keputusan dari UEFA atau FIFA yang diindikasikan sering mengambil keputusan yang berkaitan dengan liga sepak bola Eropa tanpa berkonsultasi dengan klub-klub partisipannya. Klub-klub yang tergabung dalam G-14 tersebar di tujuh negara yang telah memenangkan sekitar 250 gelar juara nasional secara total. Tiga klub masing-masing datang dari liga utama Inggris, Perancis, Jerman, Italia, Spanyol dan dua dari Belanda – liga utama dari enam negara ini umum dianggap sebagai liga utama dari sepak bola Eropa. Anggota lainnya adalah FC Porto dari Portugal. Sampai dengan tahun 2006 klub-klub anggota G-14 telah memenangi 40 gelar Liga Champions dari 51 musim yang telah diselenggarakan. Sebanyak 22% dari keseluruhan pemain yang berpartisipasi di Piala Dunia FIFA 2006 bermain di klub-klub G-14. Pada 15 Februari 2008, UEFA dan G-14 mencapai kesepakatan yang menyatakan bahwa UEFA dan FIFA akan memberikan kompensasi kepada klub-klub yang pemainnya terpilih dalam skuad yang mengikuti Piala Eropa atau Piala Dunia FIFA serta bagi kecederaan yang dialami pemain setelah kejuaraan tersebut. Sebagai gantinya, G-14 dibubarkan pada tanggal tersebut juga. [sunting]Anggota Anggota pendiri, 2000 Liverpool (Inggris) Manchester United (Inggris) Olympique de Marseille (Perancis) Paris Saint-Germain FC (Perancis) Bayern Munich (Jerman) Borussia Dortmund (Jerman) A.C. Milan (Italia) Internazionale (Italia) Juventus (Italia) Ajax (Belanda) PSV (Belanda) Porto (Portugal) Barcelona (Spanyol) Real Madrid (Spanyol) Anggota baru, 2002 Arsenal (Inggris) Olympique Lyonnais (Perancis) Bayer Leverkusen (Jerman) Valencia (Spanyol)

Arsenal Indonesia Supporters.

Arsenal Indonesian Supporters atau AIS lahir dari sebuah sebuah milis Arsenal di Indonesia, ArsenalTheGunners@yahoogroups.com. Milis itu sendiri berdiri sejak awal Desember 2003.
Tujuan awal milis ini adalah untuk memberikan wadah bagi para pendukung Arsenal untuk saling berbagi, bertanya, bertukar informasi seputar Arsenal. Seiring perputaran waktu, anggota milis itu semakin lama semakin berkembang dengan cukup pesat. Dalam waktu 3 bulan saja telah terkumpul lebih dari 50 anggota. Perkembangan ini terus diikuti dengan seringnya diadakan nonton bareng di kafe-kafe atas kerjasama Tabloid Bola dan TV7.
Hal yang menggembirakan ini membuat para pengurus milis mulai memikirkan didirikannya sebuah fans club. Selain itu, informasi mengenai perkembangan fans club terus disebarluaskan melalui milis maupun sms ke anggota-anggota yang berada di luar Jakarta, seperti Surabaya, Bandung, Palembang, dan kota-kota lainnya.
Pada 24 April 2004 akhirnya disepakati berdirinya sebuah fans club dengan nama ARSENAL INDONESIAN SUPPORTERS dan hal-hal lainnya terutama mengenai administrasi akan dikerjakan sambil berjalan.
Kemudian berdirinya AIS mulai diperkenalkan dengan mengirimkan pemberitahuan ke khalayak umum melalui Tabloid Bola, Tabloid GO dan Majalah SOCCER. Responnya ternyata sangat-sangat menggembirakan. Sangat banyak pembaca yang mengirimkan sms atau menelpon ingin bergabung dengan AIS.
Dalam perkembangan selanjutnya Arsenal Indonesian Supporter kemudian terdaftar secara resmi sebagai salah satu kelompok penggemar Arsenal Football Club, London.

Soccer School Arsenal Indonesia.

SSI Arsenal tepatnya ada di selatan kota Jakarta. Mengambil fasilitas ISCI Ciputat, pada November 2007, SSI Arsenal telah menampung sekitar 250 siswa dari lapisan usia U - 8 tahun sampai dengan U - 18 tahun.
Untuk delapan sesi latihan, dimana sekali latihan menghabiskan dua jam, memakan biaya antara Rp. 2,5 juta sampai dengan Rp. 3,5 juta. Itu berarti untuk sekali latihan para siswa minimal merogoh sekitar Rp. 220.000.
SSI Arsenal sendiri muncul lewat gagasan Iman Arif untuk membangun sekolah sepak bola usia dini yang memanfaatkan jaringan Arsenal sebagai salah satu klub terkemuka. Untuk itu pula, SSI Arsenal dalam kerja samanya berada dibawah Community Development Department Arsenal, dan bukan Commercial Department.
Sebagai langkah awal menembus Stadion Emirates, stadion kebanggaan Arsenal, SSI Arsenal akan terlibat dalam invitasi sepak bola yang berlangsung di London, Inggris, Juli 2008. dalam mengikuti invitasi tersebut, SSI Arsenal akan melibatkan para pemain dari berbagai usia. Dalam invitasi Reach Your Goal di Singapura itu, tim U - 12 tahun menempati peringkat ke tiga dari enam tim, dan, antara lain, memukul tim U - 12 tahun Jepang 3 - 2. [1]